Sabtu, 06 Juli 2013

Konsep Bisnis


Konsep bisnis adalah dasar dari sebuah bisnis didirikan. Konsep terdiri dari kombinasi ide, produk/ layanan dan tujuan dari dilakukannya sebuah bisnis. Konsep yang lemah akan menghasilkan output yg lemah, kemampuan menanggapi peluang tersebut. Maksudnya, keadaan yang tidak pasti di masa depan harus dilihat sebagai sebuah peluang berwirausaha, begitupun kebalikannya. 
Berwirausaha itu senantiasa berhubungan dengan dua unsur pokok, yaitu peluang dan kemampuan menanggapi peluang tersebut. Maksudnya, keadaan yang tidak pasti di masa depan harus dilihat sebagai sebuah peluang berwirausaha. Selain itu, kemajuan teknologi juga menciptakan peluang berwirausaha. Secara spesifik, kemajuan teknologi memudahkan para wirausahawan berdagang secara online, yang pastinya tidak membutuhkan modal dalam jumlah besar untuk memasarkan produk atau jasanya.
Nah, kalau peluang sudah ada, pertanyaan berikutnya adalah mampukah kita menanggapi peluang tersebut dengan baik? Menurut ahli wirausaha bernama Wesper, perilaku wirausaha sebenarnya adalah sebuah kerja. Berhasil atau tidaknya kerja tersebut dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut:
  • Pemilihan tempat kerja
  • Bagi netpreneur, pemilihan tempat kerja berkaitan erat dengan internet. Jejaring sosial, atau akrab dikenal sebagai media sosial, banyak dipilihnetpreneur sebagai “tempat kerja”nya. Netpreneur harus memiliki akun-akun di jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, YouTube, dan situs pribadi. Keberhasilan netpreneur dalam memasarkan produk dan jasanya terletak pada kemampuannya menggunakan “tempat kerja” online-nya ini secara optimal. Memiliki akun di Facebook namun jarang melakukanposting dan update tentang produk dan jasa yang dijualnya? Sudah pasti tidak akan banyak orang yang tahu merek produk yang ia miliki. Akibatnya, ia tidak akan mendapatkan konsumen.
    Akun-akun yang dimiliki seorang netpreneur harus sesering mungkin di-update agar produk dan jasa yang ditawarkan juga sering muncul di timeline orang banyak. Semakin banyak orang yang membaca hasil posting dari si netpreneur, maka publik akan semakin aware terhadap brand miliknetpreneur tersebut.
    Contoh lain dari pemilihan “tempat kerja” netpreneur adalah pemilihan domain situs. Jika situs yang dimiliki netpreneur untuk berjualan adalah akun dari sebuah blog gratisan, profesionalisme netpreneur tersebut pasti akan dipertanyakan oleh orang banyak. Lain halnya kalau seorangnetpreneur membeli domain untuk situs pribadinya. Profesionalismenya akan dipandang baik oleh orang banyak. Orang banyak pun akan berpandangan bahwa produk atau jasa yang dijual si netpreneur bukanlah produk atau jasa yang sembarangan. Membeli domain pribadi diibaratkan sebagai membangun “tempat kerja” yang bagus. Jika “tempat kerja” sebuah perusahaan bagus, maka perusahaan tersebut akan dianggap bonafit oleh orang yang melihatnya.
  • Pemilihan bidang usaha
  • Wesper mengatakan, apa yang dipilih wirausahawan sebagai bidang usahanya juga mempengaruhi kebehasilan usahanya. Netpreneur juga harus bisa memilih bidang usaha yang tepat bagi dirinya, di samping mempertimbangkan peluang bidang usaha tersebut di pasaran online. Jika suatu produk sudah banyak dijual secara online, maka kemungkinan keberhasilan penjualan produk yang sama oleh seorang netpreneur akan semakin kecil. Netpreneur harus jeli dalam melihat produk atau jasa apa yang belum marak ditawarkan dalam pasar online.
  • Kemampuan dalam menyusun dan menerapkan manajemen yang tepat
  • Artinya, netpreneur harus mampu mengelola sistem kerjanya di dunia online. Ia harus konsisten dalam melakukan maintenance terhadap seluruh tentang produk dan jasa yang dijualnya. Contoh lain dari manajemen yang tepat adalah kemampuan netpreneur dalam menentukan buyer yang serius dan yang tidak. Jika ada buyer yang telah memesan produk namun belum melakukan pembayaran dalam waktu yang telah ditentukan, ada baiknya produk tersebut ditawarkan kembali dalam pasar online. Kemampuan manajemen yang tepat seperti ini harus dimiiki oleh netpreneur agar usahanya berhasil dan berkembang. 
Sumber :  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar